Mahasiswa KKN Teknik Sipil UNDIP Perkenalkan Solusi Pengelolaan Sampah Organik dan Mitigasi Banjir di Desa Katekan melalui Sosialisasi dan Implementasi Lubang Resapan Biopori

biopori 1
Edukasi tentang Biopori dan Upaya Pencegahan Banjir di Desa Katekan

5BERITA.COM, KLATEN – Desa Katekan, yang terletak di Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, menghadapi tantangan dalam pengelolaan sampah organik dan risiko banjir. Untuk mengatasi permasalahan ini, Muhammad Dimas Almufarrid, mahasiswa S-1 Teknik Sipil Universitas Diponegoro, menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan fokus pada solusi terkait pengelolaan sampah dan konservasi air.

Demonstrasi dan Penerapan Lubang Resapan Biopori.

Pada 2 Februari 2025, Muhammad Dimas Almufarrid mempraktikkan pembuatan Lubang Resapan Biopori dengan memanfaatkan potongan pipa pralon sepanjang 1 meter sebagai media edukasi bagi masyarakat setempat. Inisiatif ini bertujuan memberikan contoh nyata dan mudah diterapkan dalam pembuatan lubang resapan biopori di lingkungan rumah warga.

Selain itu, ia juga mengadakan sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah organik sebagai langkah mitigasi banjir. Kegiatan ini mencakup edukasi tentang pemanfaatan sampah organik, seperti sisa dapur dan dedaunan kering, serta manfaat Lubang Resapan Biopori dalam mengurangi dampak genangan air.

Teknologi Lubang Resapan Biopori berperan dalam mengoptimalkan penyerapan air hujan ke dalam tanah, mengurangi limpasan air ke saluran drainase, serta mendukung pengelolaan sampah organik dan meningkatkan kesuburan tanah.

Melalui sosialisasi dan implementasi teknologi konservasi sederhana ini, diharapkan masyarakat Desa Katekan dapat lebih memahami pentingnya menjaga lingkungan dan mulai menerapkan solusi praktis dalam mengelola sampah organik serta mencegah banjir di daerah mereka.

Penulis: Muhammad Dimas Almufarrid
Program Studi: S-1 Teknik Sipil
Fakultas: Teknik
DPL: Dr. Sri Isdadiyanto, S.Si, M.Si
Preview: Dr. Sri Isdadiyanto, S.Si, M.Si
Lokasi: Desa Katekan, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten.

Editor: Nur Ardi, Tim 5Berita.com

Pos terkait