5BERITA.COM, KENDAL — Pada tanggal 11 Agustus 2025, Seluruh Mahasiswa KKN-Tematik Tim 33 Universitas Diponegoro yang bertempat di Desa Gempolsewu, Kabupaten Kendal, melaksanakan program multidisiplin dengan berbagai keilmuan kepada kelompok UMKM Srikandi Bahari yang memiliki tema “Inovasi Pemanfaatan Limbah Ikan Menjadi Produk Bernilai Tambah Demi Meningkatkan Ekonomi”. Serta program ini dihadiri berbagai kelompok UMKM di Desa Gempolsewu.
Kemudian, dalam pelaksanaan program tersebut dilakukan dengan berbagai metode, mulai dari penyuluhan terkait pentingnya peduli regulasi Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL), pemberian dan penyuluhan booklet indikator kualitas tulang ikan, penyuluhan terkait pengelolaan modal dan simulasi pembukuan, penyuluhan dan edukasi menggunakan video tutorial terkait inovasi baru pembuatan tepung dari tulang ikan, demonstrasi pembuatan pangan olahan fungsional berupa cookies keju tinggi kalsium yang difortifikasi dengan tepung tulang ikan belida.
Edukasi ini juga bertujuan memberikan alternatif penjualan ketika ketersediaan bahan baku laut menjadi minim berdasarkan musim yang ada. KKN-Tematik Tim 33 UNDIP memberikan solusi pemanfaatan limbah tulang ikan yang dihasilkan dari rumah-rumah produksi anggota kelompok UMKM Srikandi Bahari menjadi suatu produk inovatif, yaitu tepung tulang ikan yang dapat digunakan menjadi bahan pembuatan cookies yang bergizi.
Program ini juga disertai dengan pengadaan alat produksi yang mendukung pengolahan limbah tulang ikan ini, seperti freezer, grinder dan oven. Program ini juga disertai dengan pemberian video tutorial pembuatan agar dapat digunakan sebagai media pembelajaran berkelanjutan.
Hal demikian dilaksanakan berdasar pada hasil survey dari seluruh anggota tim KKN-Tematik Tim 33 Universitas Diponegoro yang mendapatkan adanya permasalahan mengenai minimnya pengelolaan limbah dari produksi UMKM yang sebagian besar berakhir menjadi sampah dan berpotensi mencemari lingkungan.
Melihat kondisi tersebut dibutuhkan program pemberdayaan melalui inovasi dan kolaborasi yang ditujukan untuk UMKM Srikandi Bahari yang diharapkan dapat menciptakan ekonomi kreatif yang berkelanjutan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir, dan menjaga kelestarian lingkungan.
