Gelar Seni dan Budaya Expo KKN UPGRIS 2025 di Kecamatan Tuntang, Angkat Tema “Tuntang Cemerlang UMKM dan Seni Budaya Unggul Mendukung Ketahanan Pangan”

Gelar Seni dan Budaya Expo KKN UPGRIS 2025 di Kecamatan Tuntang, Angkat Tema "Tuntang Cemerlang UMKM dan Seni Budaya Unggul Mendukung Ketahanan Pangan"
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang berfoto bersama di acara Gebyar Expo UMKM dan Gelar Seni Budaya di Lapangan Desa Kesongo. Kegiatan ini mendukung penguatan ekonomi kreatif dan memamerkan potensi UMKM lokal.

5BERITA.COM, Tuntang – Dalam rangka mendukung penguatan ekonomi kreatif dan pelestarian budaya lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang bersama Pemerintah Desa Tuntang menggelar Gebyar Expo UMKM dan Gelar Seni Budaya di Lapangan Desa Kesongo pada 21 September 2025.

Kegiatan ini mengusung tema “Tuntang Cemerlang UMKM dan Seni Budaya Unggul Mendukung Ketahanan Pangan” dan diikuti oleh masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari pelaku UMKM, pelajar, hingga tokoh masyarakat.

Bacaan Lainnya

Rangkaian acara dimulai dengan senam bersama dan jalan sehat, kemudian dilanjutkan dengan berbagai kegiatan menarik, seperti Expo UMKM, Lomba Tumpeng, Lomba Mewarnai, Lomba Adzan, pertunjukan Kesenian Reog, serta pembagian doorprize.

Dalam expo tersebut, puluhan UMKM lokal menampilkan produk unggulan mereka, mulai dari kuliner khas desa, kerajinan tangan, hingga produk inovatif hasil kreatifitas masyarakat. Kegiatan ini menjadi ruang bagi UMKM untuk memperluas jaringan pemasaran sekaligus memperkenalkan potensi Desa Tuntang ke masyarakat luas.

Menurut Daffa, Ketua Panitia Expo, kegiatan ini merupakan bentuk nyata kolaborasi mahasiswa KKN dengan masyarakat desa.

“Expo UMKM ini adalah ajang untuk memperkenalkan potensi Desa Tuntang. Kami berharap UMKM semakin berkembang, mampu bersaing, dan menjadi bagian dari kebangkitan ekonomi desa,” ujarnya.

Kepala Desa Tuntang, H. Muhammad Nadhirin, juga menyambut baik kegiatan ini.

“UMKM adalah tulang punggung ekonomi desa. Dengan adanya expo ini, produk lokal bisa lebih dikenal dan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Melalui kegiatan ini, Desa Tuntang tidak hanya menampilkan kekayaan seni budaya, tetapi juga menunjukkan peran penting UMKM dalam mendukung ketahanan pangan dan pembangunan ekonomi masyarakat.

Editor: Nur Ardi, Tim 5Berita.com

Pos terkait